Sunday 15 February 2015

Pasak Bumi Herbal Asli Kalimantan

Pasak Bumi Asli Kalimantan



Apakah anda tahu nama Eurycoma Longifolia ? Bagi masyarakat Indonesia pasti terdengar agak  asing di pendengaran kita, tapi Eurycoma Longifolia memiliki sebutan berbeda yaitu Tongkat Ali atau Akar Pasak Bumi.
Akar Pasak bumi ialah jenis tumbuhan asli dari Kalimantan Tengah kabarnya diyakini berhasiat meningkatkan stamina tinggi dan bertenaga super.  Tumbuhan Pasak Bumi banyak terdapat di Indonesia dan juga negara jiran Malaysia.
Meskipun tanaman ini asll dari Indonesia, tapi pada kenyataannya Indonesia tidak pernah mematenkannya, kemudian dipatenkan oleh Amerika. Dan Malaysia telah mematenkan lebih cepat pada saat tahun 2005.
Ilmuan Senior Prof. DR. H. Ciptadi, MS. selaku Pengajar senior Universitas Palangkaraya Kalimantan Tengah (Kalteng) menyesalkan ‘kealfaan’ ini. Sebelumnya pasak bumi telah dipatenkan oleh Malaysia, sekarang giliran Amerika yang mengeluarkan hak paten.
Bapak Ciptadi menetapkan secara tegas agar penelitian mengenai kandungan obat yang berasal dari Kalimantan itu segera didaftarkan Hak Kekayaan Intelektual atau hak paten, sehingga negara lain tidak lebih dahulu mengakui obat-obatan tersebut.
Berbagai ilmuwan, lembaga riset serta perusahaan obat-obatan di dunia berusaha menemukan senyawa baru dari hutan tropis di Indonesia, termasuk Kalteng. Pencarian tersebut dikembangkan menjadi obat-obatan untuk penyakit yang sulit disembuhkan seperti kanker dan HIV.
Keanekaragaman tumbuh-tumbuhan yang ada di hutan Kalimantan memang bermacam-macam dan semua itu masih mengalami penelitian sehingga belum sempat dipatenkan.
Di benua Amerika, tanaman ini telah dikembangkan untuk berbagai obat-obatan, mulai dari obat kuat, hingga obat untuk mengurangi berat badan.
Beberapa obat tradisional yang telah dikembangkan antara lain obat pencahar atau obat pelancarkan pencernaan secara alami, obat penambah vitalitas, obat diabetes, dan obat penunda kehamilan. Semua itu dibuat berdasarkan tanaman yang tumbuh di Kalteng.

Note: Diambil dari Berbagai sumber di media online


No comments:

Post a Comment